South Korea Trip #4 - Teddy Bear Museum

1:46 PM


Mampir ke Pulau Jeju memang belum lengkap kalau ga masuk Teddy Bear Museum. Museum ini sempat ramai dikunjungi di masa tayangnya drama Princess Hours (agak lawas ya drama-nya). Biaya masuk ke museum ini adalah 10,000 KRW untuk orang dewasa, sedangkan anak-anak dikenakan biaya 8,000 KRW (1KRW = 12IDR). Sekarang museum Teddy Bear sudah ada juga di Seoul, jadi tidak perlu jauh-jauh ke Jeju.

Kami mengitari museum tiga lantai ini cukup cepat. Gemes sih sama instalasi di sini. Ada instalasi karya-karya dunia versi teddy bear seperti Monalisa (namanya jadi Monalibear), Michelangelo, bahkan ada ruangan khusus untuk show Elvis (dengan teddy bear ala-ala Elvis). Selain itu juga ada area dimana dipajang teddy bear kolaborasi dengan brand ternama seperti Swarovski dan Louis Vuitton yang menghasilkan Teddy Bear termahal di dunia. Bisa dibeli bonekanya kalau minat kak ;)








Lantai dasar dari museum ini adalah souvenir shop dimana kita bisa membeli boneka teddy bear dan berbagai aksesorisnya. Di sini juga ada teddy bear Marilyn Monroe dan Michael Jackson ukuran manusia dewasa. Saya sejujurnya kurang suka dengan boneka teddy bear di sini, saya lebih suka tipikal boneka yang lembut squishy mirip Duffy ada di Disneysea. Tapi memang lebih banyak pilihan dan lebih lucu aksesorisnya di sini. Atyka lumayan lama sih pilih-pilih boneka di sini dan akhirnya beli beberapa, jadi buat kalian yang lemah sama boneka lucu harus siapin uang ya hehehe





Selesai mengitari museum saya sempat mampir ke Starbucks di seberang museum untuk mencari Sakura Latte. Saya penasaran dengan sakura latte dan cenderung sulit untuk dapat minuman ini di Seoul karena kami pergi ke Korea di akhir musim semi. Kebanyakan Starbucks di Seoul sudah kehabisan stok sirup sakura, beruntung di sini masih ada! Enak rasanya, ada aroma dan rasa strawberry menurut saya. Coba deh kalau mampir ke Jepang atau Korea waktu musim semi!


Perjalanan berlanjut ke cafe Bomnal - ini tempat dari list-nya Delia. Katanya cafe ini bagus banget di tepi laut. Lokasi cafenya dekat The Monstant milik G Dragon (membantu ga ya deskripsi lokasinya?). Perjalanan naik taksi sekitar 2 jam dari Teddy Bear Museum. Transportasi di Jeju yang banyak saya pakai kemarin adalah taksi dan bus (untuk dalam kota). Perjalanan jauh sih lebih mudah naik taksi - apalagi kalau rombongan.




Saat sampai lokasi memang diharuskan untuk pesan dan bayar terlebih dahulu sebelum masuk. Selesai bayar, minuman dan makanan bisa diambil di area dalam cafe. Di Bomnal cafe ada dua seating area : indoor dan outdoor. Bangunan cafe ini kecil dan cute dengan aksen kayu dan banyak lampu warna-warni. Area outdoor juga cantik dengan taman kecil dan banyak lampu kecil. Sejujurnya rasa kopinya biasa sih. Americano yang saya pesan terasa agak hambar (mungkin kebanyakan air?). Memang cafe ini untuk duduk-duduk saja, bukan untuk mencari kopi enak.






Kami di Bomnal sampai cafe tutup dan ternyata SUSAH BANGET CARI TAKSI!

Waktu itu masih jam sembilan malam waktu Jeju, tapi jalanan sudah kosong melompong.Akhirnya kami jalan kaki sampai ke persimpangan terdekat, mampir ke sebuah restoran barberque - satu-satunya toko yang masih menyala lampunya. Ternyata restoran itu pun sebenarnya sudah tutup, tapi masih ada gathering karyawan saat itu. Kami minta tolong untuk dipesankan taksi dengan bahasa korea kami yang setengah-setengah karena si pemilik restoran tidak bisa bahasa Inggris. Lucu banget sih kalau ingat kami berempat terdampar di pinggir jalan, berharap ada taksi kosong yang lewat sambil menunggu taksi yang dipesan. Akhirnya kami berhasil mencegat taksi di jalan dan minta diantar ke hostel kami di kota. Jadi pesan saya : jangan kemalaman kelayapan di Jeju, kecuali di kota. Susah banget cari transport pulang!

---------------------------------------------------------------------------
SOUTH KOREA TRIP SERIES

You Might Also Like

0 comments

Subscribe